Niat Bacaan Doa Buka Puasa Dan Waktu Makan Sahur Sesuai Sunnah

 Niat Bacaan Doa Buka Puasa Dan Waktu Makan Sahur Sesuai Sunnah

SANTRI MANDIRI.NET --- Banyak amalan ibadah yang bisa dilaksanakan oleh setiap individu muslim yang di ajarkan oleh agama islam ini. 

Niat Bacaan Doa Buka Puasa Dan Waktu Makan Sahur Sesuai Sunnah

Salah satunya dengan mengerjakan sebuah perintah dan ajuran untuk berpuasa yang bisa melatih diri dalam menemukan jati diri seorang muslim yang sesungguhnya lewat ibadah puasa tersebut. 

Baik yang hukumnya wajib maupun yang hukumnya sunat. 

Berpuasa merupakan cara terbaik bagi seorang muslim untuk bisa mendekatkan diri kepada sang pencipta lewat sederetan pelatihan yang dilakukan selama ibadah puasa itu berlangsung. Dari segi tata cara pelaksanaannya, ibadah puasa memang sangatlah luas makna dan tujuan yang sesungguhnya. 

Karena secara pengertian berpuasa itu adalah menahan diri dari ajakan hawa nafsu untuk berbuat yang dilarang oleh agama. Dan sebagai dasar tameng penghalang agar tidak terjerumus pada hal yang di larang oleh agama.

Maka salah satu cara terbaiknya adalah dengan melaksanakan ibadah puasa tersebut, ataupun menghayati dan mempelajari amalan penting lainnya dalam beragama seperti dari doa qunut misalnya dan masih banyak uyang lainnya.

Kembali ke pembahasan masalah seputar puasa, bahwa perlu di garis bawahi bahwa dalam pengamalan ibadah puasa tersebut haruslah sesuai dengan sunnah Rasul. 

Agar dari awal pelaksanaan mulai dari niat puasa sampai dengan datangnya waktu berbuka puasa dan yang berkaitannya seperti waktu sahur, ibadah sholat sunnat malam selama berpuasa dan yang lainnya sesuai dengan apa yang di contohkan oleh Baginda Rasululloh S.A.W. 

Sebagimana yang telah dijelaskan dari beberapa keterangan dalil baik yang bersumber dari Alquran, Assunah yang di perjelas dan diperinci oleh qaul para Ulama.

Apalagi saat ini bagi kaum awam ataupun siapa saja yang mungkin belum mengerti secara jauh dan luas tentang arti kapan berpuasa itu dilakukan atau yang lebih dikenal dengan istilah puasa dzahaba.

Kini sudah tersedia beberapa media yang menujang semua kebutuhan berpuasa seperti gambar dari tutorial amalan berpuasa sampai dengan waktu ataupun jam pelaksanaan ibadah puasa tersebut.

Sehingga dengan hadirnya media tersebut tidak hanya bisa memfasilitasi akan tetapi setidaknya bisa memberikan kemudahan bagi kaum awam bagaimana cara melaksanakan ibadah puasa tersebut sesuai dengan sunnah rasul.

Begitu pula dengan hal yang tidak kalah penting lainnya dari pelaksanaannya seperti membacakan niat dan doa puasa allahumma laka sumtu beserta arti dan tujuannya, yang biasa dilakukan sebelum waktu sahur dan sesudah waktu magrib datang. 

Maka wajib bagi setiap orang yang berpuasa untuk mengucapkan niatnya. Karena jika niatnya lupa, maka amalan puasa nya tidak sah. 

Untuk itu penting sekali mengetahui hal-hal yang berkaitan langsung dengan tata cara pengamalan ibadah puasa seperti yang tergambarkan dibawah ini.

Niat Puasa Ramadhan

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ فَرْضِ الشَّهْرِ رَمَضَانَ هَذِهِ السَّنَةِ لِلَّهِ تَعَالَى

Nawaitu shouma ghodin ‘an adaa-i fardhisy syahri romadhoona hadzihis sanati lillaahi ta’aala

Artinya: “Aku niat puasa pada hari esok untuk melaksanakan kewajiban bulan Ramadhan tahun ini karena Allah Ta’ala”

Niat Puasa Sunah Hari Senin

نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ اْلاِثْنَيْنِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى

Niat Puasa Sunah Hari Senin

نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ اْلاِثْنَيْنِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى

Niat Puasa Sunah

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ ِستَةٍ ِمنْ شَوَالٍ سُنَةً ِللَه تَعَالَي

Niat Puasa Qodho/Ganti

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءٍ فَرْضَ رَمَضَانً ِللهِ تَعَالَى

Niat Puasa Muharram Atau Asyura

نويت الصوم في يوم عاشوراء سنة لله تعالي

Niat Puasa Sunah Tanggal 1 – 7 Dzulhijjah

نَوَيْتُ صَوْمَ شَهْرِ ذِي الْحِجَّةِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى

Niat Puasa Tarwiyah Tanggal 8 Dzulhijjah

نَوَيْتُ صَوْمَ التَّرْوِيَةَ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى

Niat Puasa Arafah Tanggal 9 Dzulhijjah

نَوَيْتُ صَوْمَ عَرَفَةَ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى

Niat Puasa Daud

نَوَيْتُ صَوْمَ دَاوُدَ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى

Niat Puasa Nazar

نَوَيْتُ صَوْمَ النَّذَرِ لِلَّهِ تَعَالىَ

Doa Buka Puasa

اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ

Latin: “Allahumma Lakashumtu Wabika Aamantu Wa’alaa Rizqika Afthortu Birohmatika Yaa Arhamar Roohimiin”

Artinya:”Ya Allah keranaMu aku berpuasa, dengan Mu aku beriman, kepadaMu aku berserah dan dengan rezekiMu aku berbuka (puasa), dengan rahmat MU, Ya Allah Tuhan Maha Pengasih”.

Adapun untuk pelaksanaan dari pengamalan doa ketika sahur itu bisa merujuk kepada keterangan hadits dengan keterangan berikut ini.

Waktu Makan Sahur

Waktu makan sahur Sahur yang paling utama telah dijelaskan dalam hadits Nabi Shallallahu ‘Alaihi Wasallam. Dari Zaid bin Tsabit Radhiyallahu ‘Anhu, ia berkata: "Kami pernah makan sahur bersama Nabi Shallallahu ‘Alaihi Wasallam kemudian beliau berdiri shalat. Lalu aku bertanya, “Berapa lama jarak antara Adzan dan Sahur?” Beliau menjawab, “Sekadar membaca 50 ayat.” (HR. Bukhari dan Muslim)

عن أنس بن مالك رضي الله عنه قال : قال النبي صلى الله عليه وسلم تسحروا فإن في السحور بركة. متفق عليه

أن البركة في السحور تحصل بجهات متعددة وهي أتباع السنة ومخالفة أهل الكتاب والتقوى به على العبادة والزيادة في النشاط ومدافعة سوء الخلق الذي يثيره الجوع والتسبب بالصدقة على من يسأل إذ ذاك أو يجتمع معه على الأكل والتسبب للذكر والدعاء وقت مظنة الإجابة وتدارك نية الصوم لمن اغفلها قبل أن ينام

Artinya: “Dari sahabat Anas Bin Malik Ra, beliau berkata, Nabi shallallaahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Makan sahurlah kalian, karena sesungguhnya dalam makanan sahur terdapat barakah”. (HR. Muttafaqun ‘alaih)”.

Itulah penerangan dan penjelasan mengenai doa buka puasa berikut dengan hal yang berkaitan langsung dengan niat bacaan doa buka puasa dan waktu makan sahur sesuai sunnah, semoga bisa menjadi amalan terbaik bagi kita semua.

(Santri Muda)


Doa

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel